Rabu, 10 April 2013

Bayi Sungsang, Apa Dan Bagaimana? Pembahasan Lengkap!

Tentunya hampir semua ibu di dunia ini menginginkan sanggup melahirkan dengan normal tanpa hambatan apapun. Namun, pada kondisi tertentu, adakalanya seorang ibu harus melaksanakan operasi caesar untuk melahirkan calon bayinya. Salah satu kondisi tersebut ialah bila si calon bayi yang dikandungnya di dalam rahim berada dalam posisi sungsang. Bayi dalam posisi sungsang umumnya hanya sanggup dilahirkan dengan cara operasi caesar.

Nah berikut ini kita akan membahas apa bahwasanya bayi sungsang, apa yang menjadi penyebabnya, bagaimana mengetahui bayi sungsang, dan pertanyaan-pertanyaan lain seputar bayi sungsang.

Apa Bayi Sungsang Itu?

Bayi sungsang ialah bayi yang posisi letaknya di dalam rahim mengalami kelainan yaitu posisi kepala ada di atas, sedangkan kakinya ada di bawah. Padahal untuk sanggup melahirkan secara normal, posisi kepala haruslah ada di bawah.

Tentunya hampir semua ibu di dunia ini menginginkan sanggup melahirkan dengan normal tanpa k Bayi Sungsang, Apa dan Bagaimana? Pembahasan Lengkap!

Apa yang Menyebabkan Bayi Sungsang Itu?

Bayi sungsang sanggup disebabkan sedikitnya oleh 3 hal yaitu ukuran janin lebih kecil dari ruangan rahim ibu, bentuk rahim ibu tidak normal, dan kehamilan bayi kembar.

Penyebab pertama yang sanggup menjadikan bayi sungsang ialah ukuran janin yang lebih kecil dari ruangan di rahim ibu.  Ketidaksesuaian ini menimbulkan janin akan gampang dan dengan bebas berputar dalam rahim ibu. Jika kondisi ini terjadi pada trimester 3 atau sekitar usia kehamilan 7 bulan – 9 bulan, maka besar kemungkinan janin tersebut ada dalam posisi sungsang.

Penyebab kedua adalah bentuk rahim ibu yang tidak normal. Yang dimaksud dengan tidak normal mencakup air ketuban yang terlalu banyak, adanya tumor atau mioma di dalam rahim, bayi sungsang dan terilit tali pusar, posisi plasenta yang berada di bawah sehingga menutupi jalan lahir, kepala bayi terlalu besar, atau lantaran multiparitas.

Penyebab ketiga adalah bayi kembar. Kehamilan dengan bayi kembar mempunyai resiko sungsang yang semakin besar pada salah satu janinnya. Hal ini disebabkan oleh janin yang kepalanya berputar ke bawah lebih dulu akan menciptakan rongga panggul ibu sulit dilalui janin kembarannya, sehingga posisi kembarannya menjadi sulit berputar.

Bagaimana Mengetahui Bayi Sungsang?

Tentunya hampir semua ibu di dunia ini menginginkan sanggup melahirkan dengan normal tanpa k Bayi Sungsang, Apa dan Bagaimana? Pembahasan Lengkap!
Untuk mengetahui posisi bayi sungsang atau tidak, Anda bisa melaksanakan investigasi ke dokter kandungan. Pemeriksaan sungsang atau tidaknya posisi bayi gres sanggup dilakukan pada trimester kedua. Pemeriksaan sanggup memakai pertolongan alat USG (ultrasonografi) atau secara manual. Pada investigasi secara manual, dokter akan meraba penggalan luar perut ibu dengan indikator bila penggalan yang paling keras dan besar (dianggap kepala bayi) berada di atas, maka bayi diduga ada dalam posisi sungsang.

Bisakah Posisi Bayi Sungsang Diubah?

Banyak ibu hamil yang mengandung bayi sungsang bertanya, apakah bisa posisi bayi sungsang diubah kembali menjadi normal? Jawabannya ialah bisa, lantaran apabila posisi sungsang janin telah terlihat pada usia kehamilan 7 hingga 8 bulan, ada kemungkinan dilakukan koreksi untuk mengubah posisi janin, yaitu dengan melaksanakan posisi bersujud, 5 hingga 10 menit sebanyak 2 kali sehari. Bila posisi tersebut dilakukan dengan baik dan teratur, maka potensi posisi bayi yang sungsang akan kembali ke posisi normalnya akan semakin besar.

Tentunya hampir semua ibu di dunia ini menginginkan sanggup melahirkan dengan normal tanpa k Bayi Sungsang, Apa dan Bagaimana? Pembahasan Lengkap!
Posisi bersujud tidak berbahaya bagi ibu hamil, lantaran secara alamiah memperlihatkan ruang pada bayi untuk kembali ke posisi normal, meskipun posisi ini sanggup menciptakan ibu hamil merasa sesak dan tidak nyaman bila dilakukan terlalu lama. Karenanya apabila melaksanakan hal ini sebaiknya hentikan dulu bila ibu hamil mulai merasa sesak, dan sanggup dilanjutkan lain waktu.

Selain metode tersebut, dokter juga bisa melaksanakan koreksi dari luar, yaitu dengan memutar janin hingga ke posisi yang semestinya. Untuk melaksanakan tindakan tersebut, ada beberapa kondisi yang dipersyaratkan, yaitu tidak ada lilitan tali sentra pada bayi, tidak ada kondisi hidrosefalus, plasenta previa, mioma, ukuran bayi tidak lebih besar dari panggul ibu.

Tindakan koreksi luar tersebut sebaiknya dilakukan sesudah kehamilan memasuki usia 34 ahad (8 bulan). Namun, ketika ini tindakan tersebut jarang dilakukan lantaran selain menciptakan ibu merasa sakit, juga berbahaya pada janin apabila dilakukan secara terpaksa.

Apakah Bahaya Jika Melahirkan Bayi Sungsang dengan Cara Normal?

Tentunya hampir semua ibu di dunia ini menginginkan sanggup melahirkan dengan normal tanpa k Bayi Sungsang, Apa dan Bagaimana? Pembahasan Lengkap!
Pada persalinan sungsang, dimana posisi pantat bayi keluar terlebih dahulu, waktu yang tersedia untuk bayi hingga keseluruhan badan dan kepalanya keluar ialah 8 menit. Hanya selama 8 menit itulah kapasitas oksigen yang dimiliki bayi, dan lebih dari waktu tersebut dikhawatirkan bayi akan mengalami kekurangan oksigen sehingga sanggup menimbulkan kematian.

Selain itu, persalinan sungsang yang dilakukan secara normal juga sanggup menimbulkan pendarahan otak pada bayi. Proses kelahiran tersebut juga akan sangat berat bagi si ibu, lantaran membutuhkan tenaga yang amat besar untuk sanggup mengeluarkan bayinya secara keseluruhan. Apabila si ibu tidak mampu, maka hasilnya bisa fatal, yaitu bayi bisa terjepit di jalan lahir.

Meski melahirkan bayi sungsang secara normal terkesan berisiko sebagaimana disebutkan di atas, namun untuk beberapa kasus, kelahiran normal masih sanggup dilakukan apabila memenuhi syarat berikut:
a. Ukuran bayi kecil dengan bobot tidak lebih dari 3,5 kg
b. Bukan kehamilan pertama
c. Posisi kepala janin normal yaitu menundunk atau menghadap ke bawah
d. Panggul ibu cukup luas untuk ukuran bayi
e. Bayi tidak dalam kondisi terlilit tali pusar.

Nah, demikianlah pembahasan mengenai bayi sungsang. Semoga sanggup menjadi materi tumpuan bagi Anda, para ibu hamil yang sekarang tengah menantikan kehadiran calon buah hati. Dan supaya kita semua terhindar dari kelainan bayi sungsang ini. Amiin.

Artikel Terkait

Bayi Sungsang, Apa Dan Bagaimana? Pembahasan Lengkap!
4/ 5
Oleh

Berlangganan

Suka dengan artikel di atas? Silakan berlangganan gratis via email