Kamis, 28 Maret 2013

3 Cara Mencegah Kehamilan Sehabis Bekerjasama Paling Efektif

Kadang, pasangan suami istri yang menjalankan kegiatan keluarga tragedi lupa untuk memasang alat kontr@sepsinya sebelum berhubungan. Mereka terlanjur melaksanakan “pengeluaran di dalam”, meski sejatinya masih belum menginginkan terjadinya kehamilan. Jika sudah begini, adakah cara yang sanggup dilakukan untuk mencegah terjadinya pembuahan? Berikut ini pemaparan singkat kami mengenai beberapa cara mencegah kehamilan sehabis berhubungan yang mungkin sanggup dilakukan!

Cara Mencegah Kehamilan Setelah Berhubungan

Secara umum, pencegahan kehamilan biasanya dilakukan sebelum berhubungan. Banyak alat yang sanggup dipakai serta bermacam-macam cara pula sanggup dipraktekan kalau kita ingin mencegah kehamilan pada kondisi ini. Namun, kalau kondisinya terjadi sehabis berhubungan, mencegah kehamilan gotong royong sangat sulit dan tidak dimungkinkan, apalagi kalau waktu yang terlewat sudah lebih dari 72 jam. Ya, lebih dari 72 jam (3 hari), sel jantan niscaya sudah berhasil masuk dalam sel betina dan pembuahan tak lagi sanggup dihindarkan.

Kendati sangat sulit dan tidak dimungkinkan, bukan berarti pula bahwa kita tidak sanggup mencegah terjadinya pembuahan. Berikut ini beberapa cara yang sanggup dilakukan untuk mencegah kehamilan sehabis bekerjasama ibarat yang kami rangkum dari beberapa sumber pilihan.

1. Mencegah Kehamilan dengan Sprite

Beberapa orang percaya kalau meminum Sprite dan minuman bersoda lainnya merupakan salah satu cara mencegah kehamilan sehabis bekerjasama yang cukup efektif. Namun tahukah Anda, kalau meminum minuman bersoda gotong royong tidak mempunyai sama sekali relasi terhadap terjadi atau gagalnya proses pembuahan. Meminum minuman bersoda justru sanggup membahayakan kesehatan janin apalagi ketika usia janin masih sangat muda.

2. Mencegah Kehamilan dengan Kiranti

Ada pula yang percaya kalau salah satu cara efektif mencegah kehamilan sehabis bekerjasama ialah dengan minum kiranti. Kepercayaan ini gotong royong juga sangat tidak beralasan. Kiranti tidak sanggup mencegah kehamilan, melainkan ia hanya berkhasiat sebagai obat pelancar haid yang sering tersendat pada perempuan. Minum kiranti diawal kehamilan justru sanggup saja menjadikan persoalan pada janin dan kandungan.

3. Mencegah Kehamilan dengan Pil Kontr@Sepsi Darurat

Cara terakhir ini merupakan cara mencegah kehamilan yang cenderung sangat riskan. Cara ini pun tidak dianjurkan selain dalam keadaan darurat, sehingga hanya sanggup dilakukan pada korban-korban perk0saan. Cara mencegah kehamilan yang dimaksud ini ialah dengan konsumsi obat kontr@sepsi darurat berupa pil Postinor 2.

Perlu diketahui bahwa pil kontrasepsi hormonal yang salah satunya bermerk Postinor 2 ini hanya efektif dalam waktu maksimal 72 jam sehabis berhubungan. Lebih dari itu, maka ia tidak akan efektif lagi dalam fungsinya untuk mencegah kehamilan.

Efek meminum pil ini tanpa pengawasan dan resep dokter akan sangat membahayakan. Setelah 30 menit mengkonsumsinya, peminum akan merasa sangat mual selama 1 jam. Namun, meski mual ia tak boleh memuntahkan sesuatu dari mulutnya kalau tidak ingin proses ini berujung kegagalan. Selain itu, imbas lain dari konsumsi pil ini juga sangat riskan dalam merusak rahim dan kesuburan.

Nah, itulah beberapa cara mencegah kehamilan sehabis bekerjasama yang sanggup saya sampaikan. Semoga bermanfaat dan tidak disalahgunakan.

Artikel Terkait

3 Cara Mencegah Kehamilan Sehabis Bekerjasama Paling Efektif
4/ 5
Oleh

Berlangganan

Suka dengan artikel di atas? Silakan berlangganan gratis via email